2-Metil-1-butanol (nama IUPAC, juga disebut amil alkohol aktif) adalah sebuah senyawa organik dengan rumus CH3CH2CH(CH3)CH2OH. Senyawa ini adalah salah satu dari beberapa isomeramil alkohol. Cairan nirwarna ini terjadi secara alami dalam jumlah kecil dan telah menarik perhatian sebagai bahan bakar hayati yang potensial, dengan memanfaatkan sifat hidrofobik (seperti bensin) dan struktur bercabangnya. Ia adalah molekul kiral.[3]
Kemunculan
2-Metil-1-butanol adalah komponen dari banyak campuran amil alkohol komersial. Senyawa ini adalah salah satu dari banyak komponen aroma berbagai jamur dan buah, misalnya truffle musim panas, tomat,[4] dan blewah.[5][6]
^Buttery, Ron G.; Teranishi, Roy; Ling, Louisa C. (1987). "Fresh tomato aroma volatiles: A quantitative study". Journal of Agricultural and Food Chemistry. 35 (4): 540–544. doi:10.1021/jf00076a025.
^Dı́Az, P.; Ibáñez, E.; Señoráns, F.J; Reglero, G. (2003). "Truffle Aroma Characterization by Headspace solid-phase microextraction". Journal of Chromatography A. 1017 (1–2): 207–214. doi:10.1016/j.chroma.2003.08.016. PMID14584705.
^Beaulieu, John C.; Grimm, Casey C. (2001). "Identification of Volatile Compounds in Cantaloupe at Various Developmental Stages Using Solid Phase Microextraction". Journal of Agricultural and Food Chemistry. 49 (3): 1345–1352. doi:10.1021/jf0005768. PMID11312862.
^Atsumi, Shota; Hanai, Taizo; Liao, James C. (2008). "Non-Fermentative Pathways for Synthesis of Branched-Chain Higher Alcohols as Biofuels". Nature. 451 (7174): 86–89. Bibcode:2008Natur.451...86A. doi:10.1038/nature06450. PMID18172501.Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)