Prefektur Wakayama (和歌山県code: ja is deprecated , Wakayama-ken) adalah sebuah prefektur yang terletak di wilayah Kansai, di bagian tengah Pulau Honshu, Jepang.[1] Prefektur Wakayama memiliki jumlah penduduk sebesar 880.787 jiwa[2] (per 1 September 2024) dan memiliki luas wilayah sebesar 4.724,66 kilometer persegi (1.824,20 sq mi). Prefektur Wakayama berbatasan dengan Prefektur Ōsaka di sebelah utara, Selat Kii di sebelah barat, Samudra Pasifik di sebelah selatan, serta Prefektur Mie dan Prefektur Nara di sebelah timur laut.
Wilayah utara Prefektur Wakayama berpusat di Kota Wakayama, yang termasuk ke dalam Kawasan Industri Hanshin. Di kawasan pesisir prefektur ini merupakan pusat bagi industri berat seperti pabrik baja dan kilang minyak. Wilayah tengah dari Prefektur Wakayama banyak terdapat kebun jeruk manis (Citrus unshiu atau mikan). Produk pertanian terkenal lainnya yang terkenal dari Wakayama adalah Jeruk Hassaku (Citrus hassaku), buah ume, dan kesemek. Perkebunan "Prunus mume" (ume) di prefektur ini sebagian besar terkonsentrasi di sekitar wilayah Kota Tanabe.
Sejak zaman kuno, Wakayama disebut "negeri pohon" karena daerah ini dipenuhi hutan dan gunung (sekitar 70% merupakan kawasan pegunungan). Lembah dan pegunungan Prefektur Wakayama merupakan lokasi kuil-kuil Buddha dan Shinto yang penting, termasuk Gunung Kōya dan Tiga Kuil Shinto Kumano. Gunung Kōya adalah pusat agama Buddha sekte Shingon.
Sekitar 81% (3.832 km²) dari luas wilayah 4.726 km² adalah kawasan pegunungan. Bagian tengah kawasan Pegunungan Kii, dari utara ke selatan disebut Pegunungan Ōmine. Di perbatasan dengan Prefektur Nara terdapat Pegunungan Kiwa dengan puncak-puncak yang terdiri dari Jingamine (1.106 m), Gunung Gomadan (1.372 m), Gunung Ando (1.184 m). Di sebelah selatan terdapat Gunung Ōtō (1.112 m).
Prefektur Wakayama bagian selatan beriklim pesisir Samudra Pasifik; bagian utara beriklim Laut Pedalaman Jepang. Prefektur Wakayama selatan bagian timur memiliki curah hujan tahunan yang tinggi, sebesar 4.000 mm. Daerah yang bercurah hujan tinggi merupakan kawasan berhutan lebat, sebagian sudah banyak ditebang dan sekarang merupakan hutan buatan. Di hutan dapat ditemui rusa, dan rakun banyak ditemui di desa pertanian.
Dalam pembagian provinsi zaman dulu di Jepang, prefektur ini disebut Provinsi Kii, dan sebagian besar wilayah Prefektur Wakayama adalah wilayah Provinsi Kii. Setelah orang Jepang mengenal senapan, Tsuda Kazunaga mengajarkan cara membuat senapan kepada prajurit biksu di Negoro-ji, dan produksi massal dimulai pada 23 September1543.
Pada tahun 1585, Hashiba Hidenaga menerima perintah dari kakak tirinya, Hashiba Hideyoshi untuk membangun Istana Wakayama. Hideyoshi memberi nama daerah ini sebagai Wakayama untuk menandingi Wakanoura yang sejak zaman dulu terkenal sebagai tempat pemandangan indah.
Kapal barang bertenaga uap Normanton milik Inggris sedang dalam pelayaran rutin dari Yokohama ke Kobe ketika menabrak karang dan tenggelam di lepas pantai Wakayama pada 24 Oktober1886. Musibah ini dikenal sebagai Peristiwa Normanton. Semua orang Eropa dalam kapal—termasuk nakhoda dan awak kapal—berhasil menyelamatkan diri dengan sekoci, namun 25 penumpang Jepang di atas kapal tewas tenggelam.
Pada 16 September1890, kapal fregat Turki Ertuğrul karam akibat dilanda taifun di lepas pantai Prefektur Wakayama. Kapal sedang dalam pelayaran pulang ke Turki setelah melakukan kunjungan persahabatan di Jepang, 533 pelaut tewas. Pada tahun 1974 dibuka Museum Persahabatan Turki di Kushimoto untuk memperingati musibah fregat Ertuğrul.
Banjir besar yang terjadi di Wakayama pada 18 Juli1953 mengakibatkan 615 orang tewas dan 431 orang hilang. Bandar udara di selatan Prefektur Wakayama, Bandar Udara Nanki-Shirahama dibuka pada April 1968.
Dari 8 Januari 1995 hingga 10 Desember 1995, NHK menayangkan taiga dramaHachidai Shōgun Yoshimune. Serial drama ini mengisahkan Shogun Tokugawa Yoshimune yang berasal Wakayama.
Tujuan wisata utama di Wakayama adalah Kota Wakayama, Shirahama, dan Nachikatsuura. Pantai-pantai Wakayama dijadikan tempat berenang dan rekreasi pantai selama musim panas.