Hubungan Pakistan dengan Qatar
Hubungan Pakistan dengan Qatar merujuk pada hubungan bilateral antara Republik Islam Pakistan dan Negara Qatar. Pakistan memiliki kedutaan besar di Doha; Qatar memiliki kedutaan besar di Islamabad[1] dan konsulat jenderal di Karachi. Hubungan antara keduanya dibentuk oleh hubungan Pakistan yang umumnya dekat dengan dunia Arab. Seperti negara-negara Teluk terdekat lainnya, ada komunitas Pakistan yang besar di Qatar yang jumlahnya lebih dari 150.000 orang. Mereka bekerja di berbagai bidang dan mengirim uang setiap tahun.[2] Selama banjir Pakistan tahun 2010, Qatar memberikan bantuan tepat waktu kepada negara tersebut. Hubungan ekonomiKesepakatan ditandatangani oleh pemerintah kedua negara pada bulan Desember 2015 di mana Qatar setuju untuk memasok Pakistan dengan LNG senilai $16 miliar selama jangka waktu yang panjang.[3] Meskipun embargo ekonomi dan diplomatik yang terus diberlakukan terhadap Qatar, hubungan dagangnya dengan Pakistan tetap tidak terpengaruh. Pada tahun 2018, perdagangan antara kedua negara berkembang pesat dan tumbuh lebih dari 230 persen menjadi $2,6 miliar.[4] Pada bulan Juni 2019, Qatar mengumumkan akan berinvestasi sebesar $3 miliar di Pakistan, dalam bentuk deposito dan investasi langsung. Kemitraan ekonomi antara kedua negara diharapkan mencapai $9 miliar setelah investasi tersebut dilakukan.[5] Pada tahun 2021, pemerintah Qatar mengumumkan visa kedatangan bersyarat bagi warga negara Pakistan.[6] Sejumlah prasyarat yang sesuai dengan masa berlaku visa kedatangan satu bulan memungkinkan warga negara Pakistan masuk ke Qatar dengan visa kedatangan.[7] Partisipasi dalam Piala Dunia FIFA 2022Pada tahun 2022, pemerintah Pakistan mengumumkan perjanjiannya dengan keluarga kerajaan Qatar untuk kemungkinan perekrutan dan penempatan pasukan Angkatan Darat Pakistan untuk memberikan keamanan bagi Piala Dunia 2022.[8] Banyak diberitakan mengenai pelanggaran ketenagakerjaan dalam pembangunan stadion dan tidak adanya hak-hak pekerja di negara-negara lain.[9] Pandemi Covid-19Selama pandemi COVID-19, Qatar memberikan bantuan medis mendesak kepada Pakistan termasuk alat tes, perangkat oksigen, dan makanan.[10][11][12] Peristiwa negara-negara Arab memutuskan hubunganPada tanggal 5 Juni 2017, 5 negara Arab: Arab Saudi, Mesir, Yaman, Uni Emirat Arab, dan Bahrain memutuskan hubungan dengan Qatar. Pakistan telah menyatakan bahwa "Saat ini tidak ada apa pun terkait masalah Qatar, (kami) akan mengeluarkan pernyataan jika ada perkembangan," -Nafees Zakaria, juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan. Pakistan tidak yakin siapa yang akan didukung dalam masalah ini.[13] Banjir Pakistan 2022Setelah banjir Pakistan tahun 2022, Qatar membangun jembatan udara dengan Angkatan Udara Emirat Qatar dan mengirimkan bantuan mendesak ke Pakistan termasuk makanan, tenda, dan perlengkapan kebersihan.[14][15][16] Lihat pulaReferensi
Pranala luar
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
.svg)
