Penampang merupakan sebuah distrik yang terletak di pantai barat negara bagian Sabah, berdekatan dengan daerah Kota Kinabalu. Posisinya di pantai membuat Penampang antara tempat yang menarik untuk dikunjungi di Sabah, terutama untuk melihat kehidupan masyarakat Kadazan.
Asal usul nama
Nama "Penampang" diambil dari nama salah sebuah desa yang pertama di distrik itu, yaitu Desa Penampang yang terletak di tepi Sungai Moyog / Petagas. Nama "penampang" berasal dari kata Kadazan yang berarti "batu besar". Ini karena pada waktu itu ada banyak batu besar di desa tersebut. Lama-kelamaan sebutan "Pampang" berubah menjadi Penampang.
Administrasi
Daftar nama-nama pejabat daerah yang pernah menjabat di Daerah Penampang adalah seperti berikut: -
Nama Periode Jasa
Encik Justine G. Mak 1971 - 1972
Encik Roger Dunstan 1973
Encik Mohd. Fauzi Kou 1974
Encik Joseph Lanjuat 1975
Encik Yahya Ahmad Shah 1975-1976
Encik Osmund Yapp 1976 (Mac-Desember)
Encik Patrick Michael (Datuk) 1977
Encik Ignatius J. Bantoi (Datuk) 1977 - 1979
Encik Simon Gonsilou 1980 - 1982
Encik Clarence Bongkos Malakun(Datuk) 1983 - 1984
Encik Simon Gonsilou 1985
Encik Ebin Sabin 1986 - 1989
Encik George W. Leong 1990 - 1992
Encik Norbert Lee 1992 - 1994
Encik Jumahad Miassin 1994 - 1996
Encik James Loijin 05.01.1996 – 15.11.2002
Encik Stephen L. Sondoh 15.11.2002 – 07.02.2007
Encik Nicholas @ William Sampil 12.02.2007 – (sekarang)
Tempat menarik
Kampung Budaya Monsopiad adalah sebuah tujuan wisata yang terletak di Penampang. Monsopiad adalah nama seorang pahlawan terkenal yang memenggal kepala musuhnya dan menggantungkan tengkorak tersebut di halaman rumahnya sebagai peringatan kepada musuh-musuhnya yang lain.