Resimen Artileri 3 Marinir atau Menart 3 Mar merupakan Komando pelaksana Pasukan Marinir 3 yang bertugas menyelenggarakan pembinaan kemampuan dan menyiapkan kekuatan tempur pasukan pendarat unsur-unsur ArtileriKorps Marinir guna pelaksanaan operasi Ampibi, Operasi pertahanan pantai di Pulau-pulau strategis serta tugas-tugas tempur lainnya sesuai kebijakan Komando atas.[1][2][3]
Struktur
Resimen Artileri 3/Marinir dalam struktur organisasi dipimpin oleh seorang Perwira Menengah (Pamen) dengan pangkat Kolonel dan membawahi 3 Satuan Pelaksana (Satlak) antara lain :
RM 70 GRAD MLRS DENGAN JULUKAN THE KING OF BATTLE KINI PERKUAT RESIMEN ARTILERI 3 MARINIR PASMAR 3
Masyarakat Kota Sorong mendadak heboh seketika melihat iring-iringan 2 Kendaraan Khusus (Ransus) RM 70 GRAD MLRS (Multiple Luncher Rocket System) yang melintas di jalan Poros Sorong-Klamono, bagaimana tidak fenomena ini merupakan kali pertama masyarakat Kota Sorong menyaksikan langsung iring-iringan Kendaraan Khusus tempur milik TNI AL Korps Marinir yang memiliki peluncur roker ganda.
Fenomena konvoi Ransus tersebut merupakan rangkaian dari Pergeseran Material (Sermat) yang di laksanakan Resimen Artileri 3 Marinir “Laba-Laba Hitam” Pasmar 3 dari Mako Lantamal XIV Sorong menuju Sarang Petarung Marinir Laba-Laba Hitam Katapop. Rabu (19/05/2021).
Kegiatan ini melibatkan Batalyon Intai Amfibi 3 Marinir dengan 3 Kendaraan Taktis (Rantis) P6 Atav sebagai pengawalan dan pengaman rute, dalam pelaksanaan pengawalan 2 unit P6 Atav berada di depan RM 70 Grad dan 1 unit P6 Atav berada di barisan paling belakang. Untuk RM 70 Grad sendiri di awaki 4 personel sebagai awak pucuk yang terdiri 1 Komandan Pucuk (Dancuk), 1 Pembidik, 1 Pembantu Pembidik dan 1 sebagai pengemudi.
Di sela-sela kegiatan Komandan Resimen Artileri 3 Marinir (Danmenart 3 Mar) Letkol Mar Idha Mochammad Basri S.E.,M.M menyampaikan bahwa kegiatan iring-iringan kendaraan ini merupakan pergeseran material Ransus tempur yang sebelumnya melaksanakan Debarkasi dari LST KRI Teluk Bintuni-520 pada Jumat 14 Mei 2021 dini hari lalu.
Lebih lanjut, selain sebagai pergeseran material kegiatan ini juga untuk memperkenalkan Alutsista milik Resimen Artileri 3 Marinir kepada masyarakat wilayah Sorong Papua Barat, dengan harapan agar masyarakat mengetahui bahwa Korps Marinir TNI AL dalam menjaga keutuhan NKRI mengutamakan profesionalitas baik prajurit maupun material.
“Menjadi satu-satu nya di wilayah Papua kini Resimen Artileri 3 Marinir khususnya Batalyon Roket 3 Marinir mempunyai punggawa kekuatan baru dengan kehadiran kendaraan khusus RM 70 GRAD MLRS yang di juluki THE KING OF BATTLE,” tegas Danmenart 3 Marinir.