Nairobi adalah ibu kotaKenya. Nama ini berasal dari bahasa suku MaasaiEwaso Nyirobi yang berarti "air sejuk". terletak di bagian selatan-tengah negara tersebut pada ketinggian sekitar 1.680 meter di atas permukaan laut.
Nairobi adalah salah satu kota terbesar di Afrika. Kota ini memiliki penduduk sekitar 3 juta jiwa dengan wilayah sekitar 150 km2. Koordinat geografisnya adalah 1°16′S36°48′E / 1.267°S 36.800°E / -1.267; 36.800. Kota ini memiliki masyarakat yang sangat beragam, dengan lebih dari 60 bahasa yang digunakan sehari-hari dan terdiri dari sekitar 40 kelompok etnis.[2]
Geografi
Iklim
Nairobi memiliki iklim dataran tinggi subtropis, dengan suhu yang sejuk sepanjang tahun dan dua musim hujan utama.[3]
Demografi
Jumlah penduduk Nairobi pada sensus 2019 sebanyak 4.337.080 jiwa.[4] Sementara untuk agama yang dianut, mayoritas penduduknya beragama Kekristenan yakni sebanyak 88,85%. Aliran Protestan sebanyak 31,33%, kemudian Katolik sebanyak 24,02%, gereja Injili sebanyak 20,70% dan aliran gereja lainnya sebanyak 12,79%. Penganut agam diluar Kekristenan didominasi oleh agama Islam yakni sebanyak 7,54%. Kemudian penganut agama Hindu sebanyak 0,88%, dan agama lainnya serta tanpa agama sebanyak 2,73%.[4]
Pariwisata
Nairobi juga dikenal sebagai satu-satunya ibu kota di dunia yang memiliki taman nasional dengan satwa liar di dalam batas kota, yaitu Taman Nasional Nairobi.[5]
Budaya
Nairobi memiliki kehidupan budaya yang kaya, dengan berbagai museum, galeri seni, dan pasar tradisional yang menawarkan wawasan tentang warisan budaya Kenya.[6]