The Wild Robot
The Wild Robot adalah sebuah film animasi Amerika Serikat tahun 2024 yang ditulis dan disutradarai oleh Chris Sanders. Para pengisi suara dari film tersebut meliputi Lupita Nyong'o, Pedro Pascal, Kit Connor, Bill Nighy, Stephanie Hsu, Mark Hamill, dan Catherine O'Hara. Film ini berkisah tentang sebuah robot yang terdampar di pulau tak berpenghuni dan harus beradaptasi dengan lingkungannya, menjalin hubungan dengan satwa liar setempat, serta menjadi ibu angkat bagi seekor angsa yatim piatu. DreamWorks Animation membeli naskah film ini sebelum novel pertamanya dirilis pada tahun 2016. Sanders pertama kali mengenal buku aslinya melalui putrinya dan ditawari kesempatan untuk menyutradarai adaptasi filmnya di DreamWorks. Visual film ini menggunakan estetika cat air, terinspirasi dari film animasi klasik Disney dan karya Hayao Miyazaki. Kris Bowers mengkomposisi skor musiknya, menandai debutnya dalam menggarap skor musik untuk film animasi penuh. Pengembangan film ini memakan waktu empat tahun dengan anggaran $78 juta. Film tersebut tayang di Festival Film Internasional Toronto pada 8 September 2024, dan dirilis di Amerika Serikat pada 27 September oleh Universal Pictures.[5] Film ini dipuji karena cerita, tema, animasi, skor musik, kedalaman emosional, dan akting suaranya. Film ini juga meraih kesuksesan komersial, dengan pendapatan global sebesar $334,5 juta. Di antara penghargaan yang diraihnya, film ini memenangkan sembilan Annie Award (termasuk Film Animasi Panjang Terbaik), meraih Film Animasi Terbaik di Critics' Choice Awards dan Producers Guild of America Awards, serta dinominasikan untuk tiga Academy Award, menjadikannya film DreamWorks dengan nominasi terbanyak di ajang tersebut. Sekuelnya sedang dalam tahap pengembangan. SinopsisCerita berawal ketika kapal kargo bernama Universal Dynamics kehilangan enam robot serbaguna bernama ROZZUM akibat dihantam topan. Semua robot rusak dari kecelakaan, kecuali satu robot bernama ROZZUM Unit 7134 yang juga dijuluki Roz. Roz terdampar di hutan dan secara tak sengaja diaktifkan satwa liar di lingkungan tersebut. Ia kemudian menawarkan jasa dan bantuan ke hewan-hewan di hutan, tetapi justru membuat mereka ketakutan. Hewan-hewan yang panik itu justru menyerang balik Roz hingga membuatnya terluka. Roz pun sempat mencoba menerjemahkan bahasa binatang, tetapi masih tidak dapat menemukan hewan yang membutuhkan bantuannya. Ia kemudian mencoba kabur dengan mengirimkan isyarat kepada pabrik asalnya. Namun, usaha itu gagal karena Roz dikejar beruang grizzly bernama Thorn. Mereka lalu terlibat kejar-kejaran dan sempat membuat Roz menghancurkan sarang angsa, hanya menyisakan satu telur. Tanpa disadari, telur itu menetas melahirkan bayi angsa kecil. Roz dituntut untuk membantu dan merawat bayi angsa itu, seperti mengajari berenang, memberi makan, dan memastikan dia bisa terbang sebelum migrasi pada musim dingin. Tugas itu mulai dikerjakan dengan bantuan Pinktail, seekor oposum, dan seekor rubah bernama Fink. Roz bahkan memutuskan untuk tinggal bersama Fink dan memberi nama bayi angsa itu Brightbill. Mereka bertiga lalu mulai hidup bersama dan Brightbill banyak belajar hal baru. Ia pun tumbuh berkembang menjadi angsa yang kian besar dan mulai belajar berenang. Roz kemudian terlibat petualangan dengan Brightbill layaknya orang tua dan anaknya. Namun, perjalanan itu turut dihadapkan dengan berbagai masalah dan ujian karena mereka tinggal di hutan liar. Pengisi Suara
Referensi
Pranala luar
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
