Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Neopythagoreanisme

Apollonius dari Tyana (s. 15?–s. 100? M), salah satu tokoh paling menonjol dari Neopythagoreanisme

Neopythagoreanisme (atau Neo-Pythagoreanisme) adalah sebuah mahzab filsafat Helenistik yang membangkitkan doktrin-doktrin Pythagorean. Neopythagoreanisme dipengaruhi oleh Platonisme Pertengahan dan memengaruhi Neoplatonisme. Mazhab tersebut bermula pada abad ke-1 SM dan berkembang pada abad ke-1 dan ke-2 M.

Kata "Neopythagoreanisme" adalah sebuah istilah modern (abad ke-19),[1] yang dicetuskan sebagai sebuah paralel dari "Neoplatonisme".

Catatan

Daftar pustaka

  • Charles H. Kahn, Pythagoras and the Pythagoreans: A Brief History, Indianapolis: Hackett 2001 ISBN 0-87220-575-4 ISBN 978-0872205758
  •  Artikel ini menyertakan teks dari suatu terbitan yang sekarang berada pada ranah publikChisholm, Hugh, ed. (1911). "Neopythagoreanism" . Encyclopædia Britannica (Edisi 11). Cambridge University Press. ;
Prefix: a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Portal di Ensiklopedia Dunia

Kembali kehalaman sebelumnya