Indikator komunitas![]() Indikator komunitas adalah "pengukuran yang memberikan informasi tentang tren masa lalu dan saat ini dan membantu perencana dan pemimpin komunitas dalam membuat keputusan yang memengaruhi hasil di masa depan".[1] Mereka memberikan wawasan mengenai arah umum suatu komunitas: apakah komunitas tersebut membaik, menurun, atau tetap sama, atau merupakan gabungan dari ketiganya. Pada dasarnya, indikator adalah pengukuran yang mencerminkan interaksi antara faktor-faktor sosial, lingkungan, dan ekonomi yang memengaruhi kesejahteraan suatu wilayah atau komunitas. Proyek indikator komunitas biasanya dijalankan oleh organisasi nirlaba di dalam suatu komunitas, meskipun dalam beberapa kasus diprakarsai oleh sektor publik. SejarahIndikator komunitas merupakan respons lokal terhadap persepsi ketidakabsahan indikator ekonomi tradisional, seperti PDB, yang digunakan untuk mengukur kemajuan manusia. Ketidakabsahan ini muncul dalam dua bentuk. Pertama, indikator ekonomi memperhitungkan semua transaksi uang sebagai sesuatu yang bermanfaat bagi kualitas hidup, sementara beberapa di antaranya dapat dianggap sangat negatif (misalnya, uang yang dihabiskan untuk pembersihan lingkungan dari polusi yang sebenarnya dapat dicegah). Kedua, indikator ekonomi murni tidak memperhitungkan nilai aktivitas non-moneter, seperti pekerjaan rumah tangga dan sukarela serta bantuan publik non-tunai, yang sangat positif bagi kualitas hidup banyak keluarga (Artikel jurnal oleh David Swain, Danielle Hollar; International Journal of Public Administration, Vol. 26, 2003). Pendekatan tingkat komunitas terhadap ketidakabsahan yang tampak ini didasarkan pada bukti dari kelompok sosial yang anggotanya tinggal di lokasi tertentu, berbagi pemerintahan, dan sering kali memiliki budaya dan sejarah yang sama. Indikator komunitas bukanlah konsep baru; indikator ini telah digunakan sejak tahun 1910, ketika Russell Sage Foundation memprakarsai pengembangan survei lokal untuk mengukur faktor-faktor industri, pendidikan, rekreasi, dan faktor-faktor lainnya. Proses yang digunakan oleh Sage Foundation serupa dengan yang muncul kembali selama tahun 1990-an. Namun, perbedaannya saat ini adalah penggunaan indikator untuk mempertimbangkan spektrum penuh kesejahteraan komunitas, bukan hanya faktor-faktor yang terisolasi. Saat ini, indikator digunakan oleh banyak konstituensi dalam suatu komunitas. Setelah satu dekade perhatian baru terhadap indikator komunitas, indikator sekarang mewakili mekanisme yang berharga untuk meningkatkan pemantauan dan evaluasi dalam perencanaan. Yayasan Russell Sage menggunakan "lebih dari dua ribu survei lokal yang dilakukan terhadap pendidikan, rekreasi, kesehatan masyarakat, kejahatan, dan kondisi sosial umum" untuk menilai kondisi sosial. Survei pertama dilakukan di Pittsburgh, Pennsylvania. (Pada akhir 1990-an, Pittsburgh kembali menggunakan indikator, dengan Proyek Tujuan dan Indikator Pittsburgh Berkelanjutan.) Banyak survei yang digunakan oleh Yayasan Sage dilakukan oleh organisasi nirlaba, seperti kamar dagang dan komite warga. Survei-survei ini menghasilkan indikator tren sosial dan populer hingga Depresi Besar dan Perang Dunia II, ketika ukuran ekonomi seperti produk domestik bruto atau indikator produk nasional bruto lebih diutamakan. Lihat pulaReferensi
Pranala luar
|