BisKita Trans Depok adalah layanan angkutan umum berbasis bus raya terpadu di Kota Depok, Jawa Barat yang menerapkan mekanisme subsidi BTS (Buy The Service) oleh BPTJ Kementerian Perhubungan dan diselenggarakan berdasarkan standar pelayanan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Bus Trans Depok juga terintegrasi dengan Bus TransJakarta rute D11, 7C, 7V dan P11.[2][3][4]
Koridor dan rute
BisKita Trans Depok direncanakan akan memiliki 5 koridor. Koridor pertama, yaitu Terminal Depok-LRT Harjamukti telah beroperasi sejak pertengahan Juli 2024.[5]
Halte bertanda panah hanya melayani pemberhentian ke arah yang ditunjuk
Halte bercetak miring tidak melayani naik dan turun penumpang untuk sementara waktu
Halte dengan nomor koridor di sampingnya menandakan bahwa halte tersebut juga melayani koridor tersebut
Tarif, jadwal dan armada
Selama 6 bulan, layanan ini masih gratis. Tarif akan ditentukan setelah dilakukan kajian oleh BPTJ. BisKita Trans Depok memberlakukan metode pembayaran non-tunai menggunakan Kartu Uang Elektronik seperti Tapcash, Brizzi, E-money, dan Flazz.[6] Setelah masa transisi, Pemerintah Kota Depok berencana menetapkan tarif sebesar Rp6.000,00.[7]
Terdapat 15 armada bus sedang yang melayani koridor 1 BisKita Trans Depok. Bus direncanakan beroperasi pada pukul 05.00-20.00 (Pemberangkatan terakhir) WIB, dengan jadwal setiap 10-15 menit sekali pada masing-masing halte.[8]
Rencana pengembangan
Menurut Dinas Perhubungan Kota Depok, terdapat 4 koridor Trans Depok yang masih direncanakan, yaitu:[9][10]