Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Ani Yudhoyono

Kristiani Herrawati
Ani Yudhoyono pada tahun 2009
Ibu Negara Indonesia ke-6
Masa jabatan
20 Oktober 2004 (2004-10-20) – 20 Oktober 2014 (2014-10-20)
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Sebelum
Pendahulu
Taufiq Kiemas (sebagai Bapak Negara)
Pengganti
Iriana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir6 Juli 1952
Yogyakarta, Indonesia
Meninggal1 Juni 2019(2019-06-01) (umur 66)
Rumah Sakit Universitas Nasional, Kent Ridge, Singapura
MakamTaman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata
Partai politik  Demokrat
Suami/istri
(m. 1976; cerai mati 2019)
Anak
Orang tua
Kerabat
AlmamaterUniversitas Kristen Indonesia (tidak selesai)
Universitas Terbuka
PekerjaanAktivis politik dan perempuan
Penghargaan sipilBintang Republik Indonesia Adipradana
Nama lainAni Yudhoyono
Tanda tangan
Facebook: AniYudhoyono.Official Instagram: aniyudhoyono Find a Grave: 201467027 Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kristiani Herrawati (6 Juli 1952 – 1 Juni 2019), atau lebih dikenal dengan nama Ani Yudhoyono,[1] adalah Ibu Negara Republik Indonesia sejak 20 Oktober 2004 hingga 20 Oktober 2014. Ia merupakan istri dari Presiden Indonesia keenam, Susilo Bambang Yudhoyono.[2][1][3]

Keluarga

Ani lahir pada 6 Juli 1952 sebagai anak ketiga dari tujuh bersaudara pasangan Letnan Jenderal (Purn) Sarwo Edhie Wibowo dan Hj. Sunarti Sri Hadiyah.[4] Ia menikah dengan SBY pada tanggal 30 Juli 1976, ketika SBY baru saja dilantik menjadi Perwira TNI dan menjadi lulusan terbaik.[5] Keponakannya, Nurmala Cahyaningrum atau yang lebih dikenal sebagai Novita Wibowo, merupakan seorang aktris yang cukup terkenal pada masanya, di mana ia memerankan karakter Mbak Merry dalam serial Tuyul dan Mbak Yul, serta Ratih dalam serial Tersanjung.

Pendidikan

Ia sempat kuliah Jurusan Kedokteran di Universitas Kristen Indonesia, tetapi pada tahun ketiga meninggalkan bangku kuliah karena pindah untuk mengikuti Ayahnya yang ditunjuk menjadi Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan. Setelah pulang ke Indonesia, ia menikah dengan SBY. Ani melanjutkan kuliahnya di Universitas Terbuka dan lulus dengan gelar Sarjana Ilmu Politik pada tahun 1998.[6]

Kegiatan sosial dan politik

Ani Yudhoyono (kanan) bersama Laura Bush (tengah) dan Jose Miguel Arroyo (kiri), saat KTT APEC 2004

Masa pembentukan Partai Demokrat pada tahun 2001, dia mengaku menduduki posisi pimpinannya.[7] Pernah memegang jabatan Wakil Ketua Umum DPP partai tersebut, ia juga aktif dalam kegiatan sosial di Persit Kartika Chandra Kirana (Persatuan Istri Tentara), Dharma Pertiwi, dan Dharma Wanita selama SBY menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi pada era Pemerintahan Abdurrahman Wahid dan Menteri Koordinator Politik dan Keamanan era Pemerintahan Megawati Soekarnoputri.

Wafat

Ani Yudhoyono meninggal dunia akibat leukemia pada pagi hari 1 Juni 2019, setelah menjalani perawatan selama hampir empat bulan di Rumah Sakit Universitas Nasional, Singapura pada usia 66 tahun.[8][9]

Jenazahnya diterbangkan dari Pangkalan Udara Paya Lebar, Singapura ke Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada malam yang sama.[10] Upacara pemakaman diadakan di rumah pribadinya di Cikeas, Jawa Barat, keesokan harinya, sebelum dimakamkan di TMP Nasional Utama Kalibata, Jakarta Selatan, pada sore hari yang sama.[10]

Referensi

  1. ^ a b Suhartono, Harry (2019-06-01). "Kristiani Yudhoyono, Indonesia's Former First Lady, Dies at 67". Bloomberg News. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 2019-06-01. Diakses tanggal 2019-06-01.
  2. ^ "Former First Lady Ani Yudhoyono Passes Away After Long Battle With Cancer". Jakarta Globe. 2019-06-01. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 2019-06-01. Diakses tanggal 2019-06-01.
  3. ^ "Profil di situs web Presiden RI". Diarsipkan dari asli tanggal 2012-05-06. Diakses tanggal 2012-05-15.
  4. ^ Garda Maeswara (2009). Biografi politik Susilo Bambang Yudhoyono. Penerbit Narasi. hlm. 205. ISBN 9789791681759.
  5. ^ Soempeno, Femi Adi (2009). Indonesia memilih. Galangpress Group. hlm. 137, 150. ISBN 9786028174244.
  6. ^ Setiawan, Dikky (1 December 2013). Setiawan, Dikky (ed.). "Kisah SBY dan Ani saat menjalin cinta jarak jauh". Kontan.co.id. Diakses tanggal 1 June 2019.
  7. ^ Ananta, Aris; Arifin, Evi Nurvidya; Suryadinata, Leo (2005). Emerging Democracy in Indonesia (dalam bahasa Inggris). Singapore: Institute of Southeast Asian Studies. hlm. 23. ISBN 981-230-323-5.
  8. ^ Dyaning Pangestika (1 June 2019). "Former first lady Ani Yudhoyono passes away at 67". The Jakarta Post. Diakses tanggal 1 June 2019.
  9. ^ "Passing of Former Indonesian First Lady Ani Yudhoyono". Ministry of Foreign Affairs of Singapore. 1 June 2019. Diakses tanggal 1 June 2019.
  10. ^ a b "Former First Lady Ani Yudhoyono Passes Away After Long Battle With Cancer". Jakarta Globe. 2019-06-01. Diarsipkan dari versi aslinya tanggal 2019-06-01. Diakses tanggal 2019-06-01.

Lihat juga

Bacaan lanjutan

Pranala luar

Gelar kehormatan
Didahului oleh:
Taufiq Kiemas
Ibu Negara Republik Indonesia
2004–2014
Diteruskan oleh:
Iriana
Prefix: a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Portal di Ensiklopedia Dunia

Kembali kehalaman sebelumnya