A7V

Sturmpanzerwagen A7V
1 Apr 1918 Selama Serangan Musim Semi Jerman di Artois dua tank A7V Jerman (Hagen 528) dan (Schnuck 504/544) meluncur ke Front Barat
Jenis	Tank berat
Negara asal	Kekaisaran Jerman
Sejarah pemakaian
Masa penggunaan	21 Maret 1918 – 16 Oktober 1918
Digunakan oleh	Kekaisaran Jerman
Pada perang	Perang Dunia I Revolusi Jerman
Sejarah produksi
Perancang	Joseph Vollmer
Tahun	1916
Diproduksi	Oktober 1917 -?
Jumlah produksi	20
Spesifikasi
Berat	33 t (32 ton panjang; 36 ton pendek) saat bertarung
Panjang	7,34 m (24 ft 1 in)
Lebar	3,1 m (10 ft 2 in)
Tinggi	3,3 m (10 ft 10 in)
Awak	Minimal 18 orang
Perisai	Lambung – Depan: 30 mm (1,2 in), belakang & samping: 15 mm (0,59 in), atas:6 mm (0,24 in)[1] Menara komando – Depan: 20 mm (0,79 in), belakang & samping: 15 mm (0,59 in), atas: 5 mm (0,20 in)[1]
Senjata utama	Meriam 57 mm (awalnya 180 round; kemudian ditingkatkan jadi 300)
Senjata pelengkap	6 × Senapan mesin 7,9 mm 36.000
Jenis Mesin	2 × Daimler-Benz 4-silinder 200 hp (149 kW) total
Daya kuda/ton	6,5 hp/tonne
Transmisi	Adler gearboxes dan differentials
Suspensi	Holt track, vertical springs
Daya jelajah	30–80 km (19–50 mi)
Kecepatan	15 kilometer per jam (9,3 mph) on road 4 mil per jam (6,4 km/h) off-road

Sturmpanzerwagen A7V merupakan tank pertama buatan Jerman sekaligus satu-satunya tank Jerman yang ikut dalam Perang Dunia I.

A7V diperkenalkan oleh Jerman pada tahun 1918. Seratus sasis diperintahkan dibangun pada awal 1917, tapi hanya 10 yang diselesaikan sebagai tank (kendaraan lapis baja), dan sisanya sebagai pengangkut kargo Überlandwagen.^[2] Jumlah yang akan dijadikan tank/kendaraan lapis baja kemudian ditingkatkan menjadi 20 unit. Mereka digunakan dari Maret hingga Oktober 1918 dan merupakan satu-satunya tank yang diproduksi oleh Jerman dalam Perang Dunia I untuk digunakan dalam pertempuran.^[3]

Satu-satunya yang masih tersisa dari tank A7V (Mephisto) dipajang di Monumen Peringatan Perang Australia.^[4]

• Panzer
• Angkatan Darat Jerman
• perang dunia 1
• kekaisaran Jerman

Kutipan

Daftar pustaka

• Foley, John (1967). A7V Sturmpanzerwagen. Armour in Profile. Great Bookham, Surrey: Profile Publications.
• Forty, George (1995). Tank Action from the Great War to the Gulf. Stroud, Gloucestershire: Alan Sutton Publishing Ltd. hlm. 39–47. ISBN 0-7509-0479-8.
• Foss, Christopher F. (2003). The Encyclopedia of Tanks and Armoured Fighting Vehicles. Staplehurst, Kent: Spellmount. ISBN 1-86227-188-7.
• Funk, Wolfram (2003). "zur Technik des Sturmpanzers A7V (Technology of the Sturmpanzerwagen A7V)". Sturmpanzerwagen A7V : vom Urpanzer zum Kampfpanzer Leopard 2 : ein Beitrag zur Militär- und Technikgeschichte [Sturmpanzerwagen A7V: from early tanks to the Leopard 2 battle tank: a contribution to the military and technological history]. Wehrtechnik und wissenschaftliche Waffenkunde (dalam bahasa German). Vol. 15. Bonn: Bernard & Graefe. ISBN 978-3-76376-243-9. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
• Hundleby, Maxwell; Strasheim, Rainer (1990). The German A7V Tank and the Captured British Mark IV Tanks of World War I. Haynes Foulis. ISBN 0-85429-788-X.
• Hundleby, Maxwell; Strasheim, Rainer (2010). Sturmpanzer A7V: First of the Panzers. Tankograd. ISBN 3-936519-11-0.
• Koch, Fred (1994). Beutepanzer im Ersten Weltkrieg [Captured tanks in the First World War] (dalam bahasa German). Wölfersheim-Berstadt: Podzun-Pallas-Verlag GmbH. ISBN 3-7909-0520-8. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
• Schneider, Wolfgang; Strasheim, Rainer (1990). German Tanks in WWI – The A7V & Early Tank Development. West Chester, Pennsylvania: Schiffer Publications. ISBN 0-88740-237-2.
• Tucker, Spencer (2004). Tanks: An Illustrated History of Their Impact. Santa Barbara, California: ABC-CLIO. ISBN 1-57607-995-3.
• Zaloga, Steve (2006). German Panzers 1914–18. Oxford, UK: Osprey Publishing. ISBN 1-84176-945-2.

Wikimedia Commons memiliki media mengenai A7V.

• The First German Tank - Sturmpanzerwagen A7V illustrated (video)
• Articles on A7V and variants at Landships II.
• Memoir of the British/German tank battle