Perang hibrida di Indonesia dengan fokus pada serangan yang berasal dari pusat data negara lain dan memiliki tujuan merusak mental serta kohesi sosial warga Indonesia:
Nama Peristiwa/Kampanye
Tahun Kejadian
Aktor dan Sumber Serangan
Metode Serangan
Dampak Psikologis pada Publik
Respons Nasional
Referensi/Sumber Data
Kampanye Disinformasi dan Hoaks di Pemilu 2019 dan 2024
2019, 2023-2024
Kelompok terorganisir dan aktor negara, sumber serangan dari pusat data luar negeri (kemungkinan negara asing seperti China atau lain yang tidak spesifik disebut)
Penyebaran hoaks, troll media sosial, disinformasi, manipulasi narasi politik
Polarisasi politik, meningkatnya ketidak percayaan terhadap institusi, disonansi kognitif, kecemasan sosial
Perang hibrida yang dilakukan melalui serangan digital dari pusat data negara lain kepada Indonesia terbukti berdampak serius terhadap ketahanan mental dan kohesi sosial masyarakat. Serangan disinformasi dan hoaks meningkatkan polarisasi dan mistrust sosial, sementara serangan siber pada infrastruktur kritis menimbulkan kecemasan dan ketidakpercayaan terhadap keamanan data dan layanan publik. Respons nasional Indonesia sudah melibatkan penguatan keamanan siber di level militer dan lembaga negara, serta peningkatan literasi digital dan kontrol terhadap konten digital, namun tantangan tetap besar mengingat kompleksitas dan sifat dinamis ancaman perang hibrida ini. Implikasinya penting untuk terus memperkuat pertahanan siber, kesadaran publik, dan kolaborasi antar lembaga demi menjaga stabilitas mental dan keamanan nasional Indonesia secara menyeluruh.
Referensi
^Hoffman, Frank (2007). Conflict in the 21st Century: The Rise of Hybrid Wars. Arlington, Virginia: Potomac Institute for Policy Studies.
^Standish, Reid (2018-01-18). "Inside a European Center to Combat Russia's Hybrid Warfare". Foreign Policy (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-01-31. [...] hybrid warfare: the blending of diplomacy, politics, media, cyberspace, and military force to destabilize and undermine an opponent's government.
Stowell, Joshua (April 15, 2018). "What is Hybrid Warfare?". Global Security Review. Diakses tanggal 4 August 2018.
Vision-Alonzo, G. (2017). The Carrera Revolt and "Hybrid Warfare" in Nineteenth Century Central America. London: Palgrave Macmillan. ISBN978-3-319-58340-2.