Angin Alus adalah tari tradisional kreasi baru yang ada di daerah Lombok. Angin alus artinya angin lembut atau angin sepoi-sepoi. Tarian ini disebut angin alus karena gerakan-gerakannya menggambarkan gerakan ditiup angin. Tarian ini diiringi dengan lagu Angin Alus. Lagu Angin Alus merupakan lagu yang diciptakan oleh Moh. Yakim, yang sekarang (1978) menjabat menjadi Kepala Bidang Pendidikan Masyarakat Kanwil Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB. Lagu itu menggambarkan kesedihan seorang ibu, yang anaknya diterbangkan oleh angin, tetapi akhirnya bertemu kembali setelah anaknya dewasa.[1]